Selamat Datang di Blog Mutiara Bee..Berisi pembelajaran-pembelajaran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi siapa saja..

Nikmat [Bagian 1]

Bismillah

Setelah sekian lama tidak ngblogging lagi, akhirnya hari ini saya kembali untuk berbagi dengan kawan-kawan semua. Yaah, waktu yang berjalan begitu cepat, hingga begitu banyak kisah dan keluh kesah yang terlewat.
Berdasar pada satu ayat inilah, cerita saya akan dimulai.

فَبِأَيِّ آلاءِ رَبِّكُما تُكَذِّبانِ

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan.

Tak henti-hentinya hati ini bersyukur atas segala nikmat-Mu ya Allah..
Tanpa peduli b
etapa kotornya hamba-Mu yang penuh khilaf ini..
Yang masih lalai dalam segala perintah dan larangan-Mu..
Namun, kasih sayang yang Engkau berikan, terasa begitu berlimpah untuk hamba..

Yah,bagaimana bisa seorang hamba berada dalam situasi yang dahulu hanya angan-angannya.
Selain karena campur tangan dari-Nya.


Aku (tergantung) persangkaan hamba-Ku kepada-Ku

Ternyata secara tanpa sadar, kata-kata yang dahulu pernah saya ucapkan, satu persatu telah saya alami.
Seperti menjadi lulusan terbaik di jurusan saya sewaktu di bangku kuliah. Dulu sekali, sebelum semua itu terjadi, saat itu saya masih duduk di bangku SD, dan menonton sinetron zaman dahulu yang aktornya berhasil menjadi lulusan terbaik, entahlah apa judul sinetronnya. Tetapi saya mengucurkan air mata saat melihat kedua orang tuanya menangis bahagia dan berkata "Itu anak saya"....Dan saya ingat, saya ingin membuat bangga kedua orang tua saya juga nanti. Saya mau menjadi orang yang akan dipanggil maju kedepan kayak dia. Yah, mungkin tidak setepat itu kata-kata saya dahulu, namun niat tersebut sudah ada dalam hati saya.

Kemudian, memasuki bangku SMP, lewat daerah Jl. Minyak sama Bapak untuk pergi les Bahasa Inggris di kampus ungu (red: BIEC).
 Sepanjang jalan, Bapak menunjukkan pos tempat biasa beliau berjaga. Dan bercerita panjang lebar tentang kegiatannya di dalam kilang Pertamina di sebelah kanan jalan. Sekedar bernostalgia, karena pada saat saya lulus SD, Bapak termasuk dari sekian ribu karyawan Pertamina yang di PHK secara sepihak. Dan saat melewati sebuah kantor besar yang tertutup dengan pagar tinggi, Bapak bilang kalo ini perusahaan minyak juga, bertetangga dengan kantor Pertamina.. yaaah, Total E&P Indonesie.Saat itu pulalah saya membatin, bagaimana rasanya kerja di dalam sana yaa..Pasti enak, gajinya besar-besar..Hehe

Dan saat duduk di bangku SMK, di tahun pertama saya sekolah, saya aktif di OSIS, dan menjadi anggota Sekbid 1 Bidang keagamaan. Waktu itu kami selaku anggota OSIS (entah mendapat undangan atau agenda yang dijadwalkan oleh ketua OSIS, saya lupa) pergi ke kantor perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, yaitu Telkomsel. Kami mendatangi GraPARI Telkomsel, Disana kami melihat para Customer Service melayani berbagai komplain-komplain pelanggan. Kemudian menuju tempat kedua, kami mendatangi sebuah gedung yang saya lihat dari luar itu kecil, namun setelah saya masuk, gedung itu sangat besar. Tepatnya di sebelah kantor Sucofindo, dan di belakang kampus LP3I kala itu. Dan kamipun memasuki ruangan yang sangat dingin, penuh dengan rak-rak yang berisi perangkat-perangkat. Lalu penuh dengan kabel-kabel dengan berbagai warna, bentuk serta ukurannya. Dari penjelasan sang tour guide kami, tempat ini merupakan inti dari perangkat yang bertugas menghubungkan komunikasi antar Handphone. Dimulai dari komunikasi SMS, telepon sampai komunikasi data (internet). Yah, kurang lebih begitulah penjelasannya. Sampai saya berpikir, hebat banget bisa kerja di kantor ini. Bertindak sebagai orang di balik layar, yang menangani pasti orang-orang tertentu saja. Namun pikiran itu hanya sekilas. Karena kembali tersadarkan, dan waktu kunjungan kami pun berakhir.

Kalo dilihat dari tulisan saya ini, mungkin tidak ada yang spesial. Bukan doa-doa yang saya utarakan langsung, namun lebih kepada batin kecil yang disertai dengan angan-angan.

Namun, satu persatu angan-angan itu, berubah menjadi kenyataan.
^^

0 komentar: